H A H A H A H A H A ~ aku pengin ngakak pas
baca judul postingan kali ini. Gimana enggak? Ini curhatan pribadi cyiiin xD
Malu banget kalo postingan ini dibaca~ apalagi sama orang yang paham apa yang
aku ceritain. Yaudin deh~ biasa malu-maluin (?) aja kok repot, yang jelas ini
cuma buat have fun yaa~ jangan serius gitu bacanya :p
Kenapa
aku + dia = jodoh (?) bisa jadi judul postinganku kali ini? Sepele sih,
cuma berangan-angan aku dan dia itu jodoh. Kenapa ada tanda tanya? Ya karena
aku sendiri juga bertanya-tanya akankah itu terjadi? Huhu tuh kan jadi mellow u,u
Semuanya
berawal dari malam perpisahan. Malam itu adalah awal dari semua penyesalan ini.
Malam yang tak akan pernah terlupakan, malam yang akan menjadi kenangan. Malam
itu sekolahku mengadakan perpisahan untuk kelas XII, aku sendiri sangat
bersemangat datang ke acara itu. Ternyata acara seperti itu tidak selamanya
menyenangkan, adakalanya kamu akan bosan saat menghadiri acara seperti itu.
Disaat aku bosan inilah aku melihat sosok yang membuatku tertarik untuk
mengamatinya. Waktu aku mengamatinya dari ujung kepala sampai ujung kaki (?)
aku pikir aku pernah melihat orang ini sebelumnya, dan tahukah kalian apa yang terjadi? Ternyata
dia balas melihat ke arahku. Aku yang gugup karena dipergoki sedang
mengamatinya pun langsung membuang diri eh membuang muka maksudnya :D
Setelah beberapa saat membuang muka, aku mulai mengamatinya (lagi). Ternyata oh
ternyata dia adalah seorang Prince Charming yang selama ini aku kagumi. Jadilah
sepanjang malam itu aku hanya memperhatikan dia seorang, itung-itung buat
kenangan sebelum dia lulus.
Sejak malam perpisahan itu aku tidak pernah
melihatnya di sekolah, hanya satu atau dua kali dia datang untuk mengurus
kelulusan. Mulai hari itu aku mulai mencari tahu apa saja tentang dirinya,
facebook, twitter, sampai plurk, setidaknya aku akan tahu aktivitasnya melalui
jejaring sosial. Berminggu-minggu tidak bertemu sosoknya membuat aku kangen
lupa akan dirinya, sampai pada suatu hari aku sedang dalam perjalanan menuju
sekolah dan aku melihat sosoknya sedang bersepeda. Kalian tahu apa yang aku
lakukan, aku berhenti di pom bensin hanya untuk menunggu dia lewat. Tatapan
mata kami bertemu *freeze* dan aku nggak mau momen indah ini berakhir, itu
adalah pertemuan terakhir kami (?) sebelum dia menuntut ilmu di kota orang.
Lima bulan berlalu, lima bulan aku tidak pernah
melihatnya, lima bulan hanya tahu kabarnya lewat jejaring sosial, lima bulan
hanya memandang fotonya sampai tibalah tanggal 28 januari 2013. Hari dimana
anak kuliah sedang libur panjang setelah ujian. Hari itu dia bersama
teman-temannya mengadakan sosialisasi universitas di sekolahku, siapa yang
menyangka setelah lima bulan tidak bertemu kami dipertemukan (?) kembali di
sekolah tercinta. Sayangnya hari itu aku ada les, aku menantinya sampai
pelajaran terakhir usai tapi sosoknya tak kunjung muncul L. Karena kecewa dia tidak datang aku memutuskan untuk berangkat les,
tiba-tiba temanku mengirim pesan singkat yang mengatakan bahwa Prince Charming
itu datang ke sekolah, aku memutuskan untuk melesat kembali ke sekolah. Dengan
wajah yang penuh modus aku mengajak temanku untuk melihatnya dari jendela
belakang kelas (kebetulan sosialisasinya di kelas) dan kebetulan yang sangat
kebetulan dia sedang duduk di dekat jendela. Aku memanfaatkan menit-menit yang
berharga itu dengan sebaik mungkin, tidak jarang pandangan mata kami bertemu
*freeze* jantungku sudah tak karuan ingin mencelos rasanya.
Sayangnya keindahan duniawi ini tak berlangsung
lama, sosialisasi ini harus berakhir dan berakhir pula pertemuan (?) kami.
Sampai sosoknya menghilang di depan kelas aku tetap memandangnya, berharap dia
juga akan melihatku tapi nyatanya tidak sampai jam menunjukkan aku harus
kembali ke les. Tanggal 28 Januari 2013 harus aku catat dalam sejarah hidupku,
hari yang mungkin takkan terulang untuk kedua kalinya. Aku benci kenyataan
bahwa dia hanya libur selama dua minggu, ya hanya dua minggu. Saat
teman-temannya dari universitas lain masih harus menikmati liburan selama dua
bulan, dia sudah harus kembali menuntut ilmu di kota orang, oh sungguh tidak
adil (n).
Jarak kembali memisahkan kami (tsaaah dipikir
LDR) hanya mengetahui aktivitasnya dari jejaring sosial, hanya memandang
fotonya akan menjadi rutinitasku selama empat atau lima bulan ke depan.
Sedihnya dia jaraaang sekali update di jejaring sosial. Terkadang aku
memberanikan diri mengirim pesan singkat, oh aku suka momen ini (y).
Dari cerita-cerita di atas tidakkah kalian
berpikir aku dan Prince Charming ini berjodoh (?). Setidaknya ada beberapa hal
yang membuat aku yakin kami ini berjodoh, misalnya kami sama-sama lahir di
bulan juli, jumlah huruf nama kami sama-sama berjumlah 13, aku sekarang berada
di kelas XI IPA 1 yang dulunya adalah kelas Prince Charming, dari sekian banyak
orang yang harus aku temui saat berangkat sekolah kenapa aku harus bertemu si
Prince Charming saat bersepeda. Masih ada hal lainnya, berhubung saya lupa jadi
tidak saya tulis :D. Mungkin menurut kalian fakta-fakta diatas sangat sepele,
tapi kalian tidak akan berkata begitu bila kalian adalah orang yang normal (?).
Semoga (kalo bisa tidak hanya semoga) fakta-fakta (?) diatas benar adanya, dan
saya memang tulang rusuk dari Prince Charming. Aamiin.
Hayoo serius banget bacanya~ Nggak usah mewek
gitu lah bacanya~ Terimakasih buat kalian yang sudah merelakan waktu untuk
membaca curhatan gaje ini, semoga menjadi inspirasi (?) dapat diambil sisi
positifnya, dan saya selaku penulis mohon maaf apabila dalam penulisan
postingan ini banyak kosakata alay, banyak kosakata yang tidak sesuai EYD
karena itu memang tujuan saya (MUAHAHAHA). Mohon doanya juga supaya Prince
Charming-ku (?) itu membaca curhatan gaje ini ({}).
SEKIAN DAN TERIMA GAJI
KASIH